Presiden Indonesia yang jadi cover TIME. ©TIME
Merdeka.com - Presiden terpilih Joko Widodo menjadi cover majalah TIME edisi Oktober 2014. Dalam covernya, majalah terbitan Amerika tersebut menuliskan headline 'A New Hope' dengan menggunakan huruf kapital.
Dalam laporannya, TIME menuliskan, Indonesia sebagai negara berpenduduk muslim terbesar dengan ratusan etnis dan budaya telah memilih Jokowi sebagai presiden ketujuh. Time juga menuliskan kisah mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut saat menumpang maskapai penerbangan Garuda Indonesia.
Dalam penerbangan Jakarta menuju Solo, seorang gadis kecil berusia 5 tahun mengenali Jokowi di antara penumpang di kelas ekonomi.
"Itu Pak Jokowi! Dia satu pesawat dengan saya," kata Shakira, gadis kecil tersebut.
Jokowi bukanlah presiden Indonesia pertama yang pernah menjadi cover majalah TIME. PresidenSoekarno dan Soeharto bahkan lebih dari sekali menjadi cover TIME.
Dalam laporannya, TIME menuliskan, Indonesia sebagai negara berpenduduk muslim terbesar dengan ratusan etnis dan budaya telah memilih Jokowi sebagai presiden ketujuh. Time juga menuliskan kisah mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut saat menumpang maskapai penerbangan Garuda Indonesia.
Dalam penerbangan Jakarta menuju Solo, seorang gadis kecil berusia 5 tahun mengenali Jokowi di antara penumpang di kelas ekonomi.
"Itu Pak Jokowi! Dia satu pesawat dengan saya," kata Shakira, gadis kecil tersebut.
Jokowi bukanlah presiden Indonesia pertama yang pernah menjadi cover majalah TIME. PresidenSoekarno dan Soeharto bahkan lebih dari sekali menjadi cover TIME.
Berikut sejumlah presiden Indoneisa yang pernah jadi cover TIME.
Presiden Soekarno menjadi cover majalah TIME edisi Desember 1946. Dalam tulisannya, TIME menuliskan presiden pertama Indonesia itu sebagai orator ulung.
Koresponden TIME Robert Sherrod menceritakan bagaimana piawainya Soekarno berpidato di hadapan ribuan massa. 'Putra Sang Fajar' tersebut dengan mudah mampu meyakinkan dan mempengaruhi pendengarnya.
Cover majalah TIME menampilkan lukisan Soekarno yang tengah beorasi. Latar belakang lukisan karya seniman Boris Chaliapin itu diisi dengan tangan-tangan yang memegang bendera merah putih.
Presiden Soekarno dua kali menjadi cover TIME pada edisi Maret 1958. TIME terbitan 10 Maret tersebut menggambarkan Bung Karno sebagai sosok yang arogan.
TIME juga memuat kutipan Bung Karno yang cenderung memojokkannya. Salah satunya kutipan yang mengatakan dirinya sebagai penyambung lidah rakyat.
"Apakah kamu tidak tahu kalau saya adalah penyambung lidah rakyat. Rakyat Indonesia akan memakan batu jika saya menyuruh mereka."
Koresponden TIME Robert Sherrod menceritakan bagaimana piawainya Soekarno berpidato di hadapan ribuan massa. 'Putra Sang Fajar' tersebut dengan mudah mampu meyakinkan dan mempengaruhi pendengarnya.
Cover majalah TIME menampilkan lukisan Soekarno yang tengah beorasi. Latar belakang lukisan karya seniman Boris Chaliapin itu diisi dengan tangan-tangan yang memegang bendera merah putih.
Presiden Soekarno dua kali menjadi cover TIME pada edisi Maret 1958. TIME terbitan 10 Maret tersebut menggambarkan Bung Karno sebagai sosok yang arogan.
TIME juga memuat kutipan Bung Karno yang cenderung memojokkannya. Salah satunya kutipan yang mengatakan dirinya sebagai penyambung lidah rakyat.
"Apakah kamu tidak tahu kalau saya adalah penyambung lidah rakyat. Rakyat Indonesia akan memakan batu jika saya menyuruh mereka."
Setahun paska kerusuhan Mei 1998 yang kemudian berimbas pada pengunduran diri Soeharto sebagai Presiden, TIME memuat ulasan kekayaan Soeharto dengan wajahnya sebagai cover. Cover majalah tersebut menuliskan headline 'SUHARTO INC. How Indonesia?s longtime boss built a family fortune'.
Dalam artikelnya, TIME menuliskan jika kekayaan presiden kedua Indonesia itu memiliki kekayaan USD 15 miliar yang terdiri dari uang tunai, properti, karya seni, perhiasan dan pesawat jet. Dalam mengumpulkan kekayaannya, tidak satu pun perusahaan-perusahaan Soeharto yang membayar 10 persen kewajiban pajak.
Sebelumnya, TIME pernah menampilkan Soeharto sebagai cover majalah edisi Juli 1966. Saat itu, kondisi Indonesia sedang genting usai peristiwa G 30 S PKI. Cover majalah itu menampilkan Soeharto yang mengenakan seragam militer lengkap dengan topi bintang satu.
TIME memuat artikel berjudul 'Vengeance with a Smile' yang berisi ulasan kejadian paska G 30 S PKI. Artikel tersebut juga menuliskan sang Jenderal yang berhasil melucuti kekuasaan Soekarno.
Dalam artikelnya, TIME menuliskan jika kekayaan presiden kedua Indonesia itu memiliki kekayaan USD 15 miliar yang terdiri dari uang tunai, properti, karya seni, perhiasan dan pesawat jet. Dalam mengumpulkan kekayaannya, tidak satu pun perusahaan-perusahaan Soeharto yang membayar 10 persen kewajiban pajak.
Sebelumnya, TIME pernah menampilkan Soeharto sebagai cover majalah edisi Juli 1966. Saat itu, kondisi Indonesia sedang genting usai peristiwa G 30 S PKI. Cover majalah itu menampilkan Soeharto yang mengenakan seragam militer lengkap dengan topi bintang satu.
TIME memuat artikel berjudul 'Vengeance with a Smile' yang berisi ulasan kejadian paska G 30 S PKI. Artikel tersebut juga menuliskan sang Jenderal yang berhasil melucuti kekuasaan Soekarno.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjadi cover TIME edisi Mei 2009. Cover majalah tersebut menuliskan headline 'Soft and Loved: The Asian Tiger is Back'.
SBY masuk sebagai '100 most influential leaders in the world in 2009'. SBY disejajarkan dengan pemimpin dunia lain seperti mantan presiden Amerika George W. Bush, mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair, Presiden Rusia Vladimir Putin, Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi dan mantan menteri sekretaris Amerika Madeline Albright.
Presiden terpilih Joko Widodo menjadi cover majalah TIME. Majalah populer asal Amerika Serikat tersebut menulis Jokowi dan demokrasi Indonesia dalam edisi yang akan terbit 27 Oktober mendatang.
TIME menuliskan Jokowi sebagai harapan baru masyarakat Indonesia dan dunia. 'A NEW HOPE'. Dalam covernya, TIME menampilkan full face foto Jokowi mengenakan batik dengan latar belakang warna hitam.
Mereka menggambarkan Indonesia sebagai negara berpenduduk Muslim terbesar dengan ratusan etnis dan budaya telah memilih Jokowi sebagai presiden dalam Pemilu 2014.
TIME menuliskan kisah Jokowi dalam sebuah penerbangan dalam kabin kelas ekonomi pesawatGaruda Indonesia Jakarta-Solo. Di ketinggian 42.000 kaki, seorang pria meminta segelas susu pada pramugari lalu menyenderkan kepalanya untuk beristirahat.
Seorang gadis kecil berusia 5 tahun mengenali pria kurus itu. Dia berkata dengan riang.
"Itu Pak Jokowi! Dia satu pesawat dengan saya," kata Shakira, gadis kecil tersebut.
TIME menuliskan Jokowi sebagai harapan baru masyarakat Indonesia dan dunia. 'A NEW HOPE'. Dalam covernya, TIME menampilkan full face foto Jokowi mengenakan batik dengan latar belakang warna hitam.
Mereka menggambarkan Indonesia sebagai negara berpenduduk Muslim terbesar dengan ratusan etnis dan budaya telah memilih Jokowi sebagai presiden dalam Pemilu 2014.
TIME menuliskan kisah Jokowi dalam sebuah penerbangan dalam kabin kelas ekonomi pesawatGaruda Indonesia Jakarta-Solo. Di ketinggian 42.000 kaki, seorang pria meminta segelas susu pada pramugari lalu menyenderkan kepalanya untuk beristirahat.
Seorang gadis kecil berusia 5 tahun mengenali pria kurus itu. Dia berkata dengan riang.
"Itu Pak Jokowi! Dia satu pesawat dengan saya," kata Shakira, gadis kecil tersebut.
Comments