Skip to main content

Pemprov DKI fasilitasi polisi demo Ahok dari soal minum hingga mandi

 Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono melakukan kunjungan ke Polda Metro Jaya. Sony berkunjung dengan dua agenda pokok, yakni silaturahmi dan melakukan koordinasi terkait pengamanan demo yang akan berlangsung di Jakarta pada 4 November nanti.

Sony menjelaskan bahwa silaturahmi tersebut juga sebagai rangkaian untuk menyukseskan Pilkada DKI.

"Kegiatan silaturahmi saya sebagai Plt DKI ini merupakan rangkaian dari kunjungan untuk menyukseskan Pilkada, dari yang lalu ke KPU, kemudian ke Bawaslu, ke DPR dan ini telah terjadwal hari ini ke Kapolda," ujarnya.

Menurut Sony, menjalin hubungan yang baik dengan Polda sangat penting untuk mewujudkan Jakarta yang aman. "Apapun juga, Polda ini bagian dari forkaminda yang sangat penting dan harus bermitra dengan kepala daerah maka kami harus melakukan komunikasi yang baik. Perkenalan diri, termasuk tugas-tugas saya sebagai Plt Gubernur tentu Kapolda bisa memahami sehingga ke depan bisa dibangun sinergitas terkait keinginan kita bersama, ingin Jakarta aman," kata mantan Plt Gubernur Sulawesi Utara ini.

Terkait demo 4 November nanti, Sony mengaku akan mendukung semua langkah Kapolda. "Kapolda sudah menyiapkan semuanya dengan baik, tadi sudah ditanyakan. Tapi posisi kami sebagai Plt Gubernur juga sudah menyiapkan supportingnya untuk langkah konkretnya. Ketika ada bus arak-arakan polisi dengan berbagai fasilitas ditaruh di Monas, kami juga perlu koordinasi penempatannya bagaimana supaya tidak merusak taman," tuturnya.

Fasilitas-fasilitas yang diminta Kapolda akan disediakan oleh Pemprov DKI Jakarta. Mulai dari fasilitas penempatan anggota di Monas, fasilitas untuk minum dan mandi serta fasilitas lainnya.

"Kami menyiapkan fasilitas sesuai dengan permintaan Kapolda. Pertama meminta fasilitas penempatan anggota di Monas. Termasuk fasilitas minum, mandi termasuk fasilitas lainnya termasuk di Balai Kota, itu persiapan kita," ungkapnya.

"Kemudian mobil MCK, mobil tangki air minum, itu perlu dikoordinasi agar petugas terlayani dengan baik. Termasuk yang di Balai Kota penempatannya harus koordinasi. Dan saya juga ingin mengetahui pengamanan Kapolda seperti apa," pungkasnya.

Comments

Popular Posts

"Pak Ahok, 'You Will Never Walk Alone'..."

Kurnia Sari Aziza/KOMPAS.com Warga menandatangani dan memberi kalimat dukungan kepada Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, di area Car Free Day, Jakarta, Minggu (16/11/2014). JAKARTA, KOMPAS.com  — "Saya Muslim, dan saya dukung Ahok," begitu kata Friska Lubis (28), warga Jagakarsa, Jakarta Selatan, memberikan dukungan kepada Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Minggu (16/11/2014) pagi, Friska bersama kedua temannya sedang berlari pagi saat  car free day . Namun, aktivitas mereka terhenti saat melihat dua spanduk berukuran 1,5 x 5 meter terbentang di pelataran halaman Hotel Kempinski, Jakarta. Spanduk itu berasal dari Barisan Relawan Indonesia. Dalam spanduk itu terdapat foto Basuki mengenakan baju kotak-kotak. Friska dan kedua temannya langsung mengambil spidol dan menandatangani spanduk sebagai bentuk dukungan kepada Basuki. "Pak Ahok,  you will never walk alone ," tulis Friska di spanduk itu. Pegawai salah satu p...

Hujan Deras Mengguyur Ibu Kota, Sejumlah Ruas Jalan Digenangi Air

 Hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah Jakarta, Senin (1/11/2016), menimbulkan genangan air di sejumlah lokasi. Imbasnya, arus lalu lintas menjadi tersendat. Berdasarkan informasi dari Akun Twitter Resmi TMC Polda Metro Jaya, @TMCPoldaMetro, genangan air tampak di sebagian wilayah Jakarta Timur, Jakarta Pusat dan Jakarta Barat. Salah satunya di Jalan DI Panjaitan. Di lokasi tersebut, air menggenangi ruas jalan setinggi 20 sentimeter. Akibat genangan air tersebut kendaraan terpaksa melintas di jalur Transjakarta. View image on Twitter  Follow TMC Polda Metro Jaya   ✔ @TMCPoldaMetro 15.38 Genangan air sekitar 30 cm di Jl Pangeran Jayakarta lalin terpantau padat @ kolammedan 3:38 PM - 1 Nov 2016     2 2 Retweets     5 5 likes "15.33 WIB genangan air sekitar 20cm depan Wika Jalan DI Panjaitan, Jaktim, hati-hati bila melintas," tulis akun twitter @TMCPoldaMetro. Selain di Jalan DI Pan...

Indonesiaku Kini

Indonesia , Bangsa yang pernah jaya dimasa lalu, pernah pula dijajah berabad-abad lamanya, kemudian menggapai kemerdekaannya pada tanggal 17 agustus 1945, namun hingga kini setelah sekian puluh tahun merdeka , kini Indonesia seolah kehilangan arah dan tujuan dari para pendiri bangsa ini dulu ketika memproklamirkan kemerdekaannya, di lapisan atas para elite sibuk berperang memperebutkan kekuasaan sedangkan dilapisan bawah rakyat kehilangan pegangan dan harapan, di lapisan tengah rakyat harus berjuang sendiri dan di goyang atas bawah pusing mengikuti entah mau kemana. Indonesia, Bangsa yang pernah Jaya dimasa lalu, dimana nenek moyang kita dikenal sebagai pelaut ulung, ditakuti dan disegani para musuh, dihormati para sahabat kini seperti bayi yang baru belajar merangkak, butuh bimbingan dan pengawasan dari para musuh serta sahabat.  Indonesia, Bangsa yang pernah Jaya dimasa lalu, tidak pernah membedakan suku dan agama, saling bahu membahu mempertahankan kejayaannya, tid...