Skip to main content

Sandiaga: Cuma Saya yang Punya Pengalaman Membangun Usaha ????

Calon wakil gubernur DKI JakartaSandiaga Uno menyebut hanya dirinya yang mampu menciptakan lapangan pekerjaan bagi banyak orang. Bahkan, dia membandingkan kemampuan itu dengan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta lain yang berpartisipasi pada Pilkada tahun 2017.

"Dari tiga pasangan calon, yang punya pengalaman membangun usaha itu saya. Enggak ada yang bisa bilang itu. Saya punya track record itu," kata Sandi usai bertemu warga di RW 02, Kelurahan Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (1/11/2016).
Sandi juga menuturkan, dia merupakan salah satu pengusaha yang bisa menciptakan sekitar 50.000 lapangan pekerjaan dalam waktu 20 tahun terakhir.
Hal itu pun dijadikan Sandi sebagai bukti nyata bahwa hal yang sama, yakni membuka lapangan pekerjaan, akan dilakukan juga jika dia terpilih sebagai wakil gubernur DKI Jakarta nanti.
Selain itu, Sandi mengungkapkan, sudah punya konsep untuk membuat kelompok bernama Pasukan Biru di Jakarta. Pasukan Biru ini akan ditempatkan di tiap kecamatan dan bertugas sebagai agen kewirausahaan, dengan bidang kerja memberi pelatihan, akses permodalan, dan kepastian terhadap lahan usaha untuk pedagang kecil, mikro, dan pelaku ekonomi baru.
"Mereka ini yang beranggotakan anak-anak muda, akan terlihat keren sekali. Gerakan ini akan diikuti orang. Lapangan kerja yang susah didapat, nanti akan mudah didapat. Birunya tidak akan sama dengan Dinas Tata Air, birunya lebih keren. Biru dongker ada tulisan blue force, keren banget, dan akan viral nanti," tutur Sandi.

Comments

Popular Posts

"Pak Ahok, 'You Will Never Walk Alone'..."

Kurnia Sari Aziza/KOMPAS.com Warga menandatangani dan memberi kalimat dukungan kepada Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, di area Car Free Day, Jakarta, Minggu (16/11/2014). JAKARTA, KOMPAS.com  — "Saya Muslim, dan saya dukung Ahok," begitu kata Friska Lubis (28), warga Jagakarsa, Jakarta Selatan, memberikan dukungan kepada Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Minggu (16/11/2014) pagi, Friska bersama kedua temannya sedang berlari pagi saat  car free day . Namun, aktivitas mereka terhenti saat melihat dua spanduk berukuran 1,5 x 5 meter terbentang di pelataran halaman Hotel Kempinski, Jakarta. Spanduk itu berasal dari Barisan Relawan Indonesia. Dalam spanduk itu terdapat foto Basuki mengenakan baju kotak-kotak. Friska dan kedua temannya langsung mengambil spidol dan menandatangani spanduk sebagai bentuk dukungan kepada Basuki. "Pak Ahok,  you will never walk alone ," tulis Friska di spanduk itu. Pegawai salah satu p...

Hujan Deras Mengguyur Ibu Kota, Sejumlah Ruas Jalan Digenangi Air

 Hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah Jakarta, Senin (1/11/2016), menimbulkan genangan air di sejumlah lokasi. Imbasnya, arus lalu lintas menjadi tersendat. Berdasarkan informasi dari Akun Twitter Resmi TMC Polda Metro Jaya, @TMCPoldaMetro, genangan air tampak di sebagian wilayah Jakarta Timur, Jakarta Pusat dan Jakarta Barat. Salah satunya di Jalan DI Panjaitan. Di lokasi tersebut, air menggenangi ruas jalan setinggi 20 sentimeter. Akibat genangan air tersebut kendaraan terpaksa melintas di jalur Transjakarta. View image on Twitter  Follow TMC Polda Metro Jaya   ✔ @TMCPoldaMetro 15.38 Genangan air sekitar 30 cm di Jl Pangeran Jayakarta lalin terpantau padat @ kolammedan 3:38 PM - 1 Nov 2016     2 2 Retweets     5 5 likes "15.33 WIB genangan air sekitar 20cm depan Wika Jalan DI Panjaitan, Jaktim, hati-hati bila melintas," tulis akun twitter @TMCPoldaMetro. Selain di Jalan DI Pan...

Indonesiaku Kini

Indonesia , Bangsa yang pernah jaya dimasa lalu, pernah pula dijajah berabad-abad lamanya, kemudian menggapai kemerdekaannya pada tanggal 17 agustus 1945, namun hingga kini setelah sekian puluh tahun merdeka , kini Indonesia seolah kehilangan arah dan tujuan dari para pendiri bangsa ini dulu ketika memproklamirkan kemerdekaannya, di lapisan atas para elite sibuk berperang memperebutkan kekuasaan sedangkan dilapisan bawah rakyat kehilangan pegangan dan harapan, di lapisan tengah rakyat harus berjuang sendiri dan di goyang atas bawah pusing mengikuti entah mau kemana. Indonesia, Bangsa yang pernah Jaya dimasa lalu, dimana nenek moyang kita dikenal sebagai pelaut ulung, ditakuti dan disegani para musuh, dihormati para sahabat kini seperti bayi yang baru belajar merangkak, butuh bimbingan dan pengawasan dari para musuh serta sahabat.  Indonesia, Bangsa yang pernah Jaya dimasa lalu, tidak pernah membedakan suku dan agama, saling bahu membahu mempertahankan kejayaannya, tid...