Gubernur DKI Basuki T Purnama hari ini merayakan ulang tahun ke-49. Di hari spesialnya ini dia ingat pengorbanan ibunya saat melahirkannya dulu.
"Ulang tahun biasa tuh ada 2 hal yang saya ingat. Pertama, ya saya ingat bersyukur usia saya dikasih Tuhan nambah. Tapi di satu pihak, waktu saya di dunia kurang setahun," kata Gubernur DKI Basuki T Purnama di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakpus, Senin (29/6/2015).
Ia mengatakan ulang tahun selalu menjadi kesempatan untuk merefleksikan diri selama 1 tahun ke belakang. Hal lain yang selalu diingatnya saat ulang tahun yakni pengorbanan ibunya saat akan melahirkannya.
"Berarti 49 tahun yang lalu, ibu saya antara mati dan hidup. Jaman dulu melahirkan itu betul-betul taruhannya nyawa," sambung Ahok.
Saat ditanya harapannya, Ahok tak muluk-muluk. Ia masih tetap berharap bisa menciptakan keadilan sosial khususnya di Jakarta. Ia mengatakan tak pernah membayangkan sebelumnya akan duduk di jabatannya saat ini sebagai gubernur ibukota Indonesia.
Ahok lahir di Manggar, Belitung Timur 49 tahun lalu. Ia tumbuh dan besar di keluarga yang plural dan memulai kiprahnya sebagai politisi di DPRD Belitung Timur. Setelah menjabat sebagai Bupati Belitung Timur, Ahok maju ke kancah DPR dan duduk di komisi II. Belum selesai masa jabatannya, ia dipinang oleh Jokowi untuk bertarung di Pilkada DKI Jakarta 2012 silam.
Kini setelah berhasil menang Pilkada, ia menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta menggantikan Jokowi yang sekarang menjadi presiden ke 7 RI.
Mengingat perjalanan kariernya, ia langsung teringat pada lagu 'Amazing Grace' yang menjadi lagu kemenangan Presiden Obama saat bertarung di Pilpres AS. Ia mengandaikan dirinya 'orang sesat' yang berhasil dibenarkan jalannya dan ditakdirkan menjadi pemimpin.
"Saya pikir saya paling bersyukur karena itu sangat besar anugerah Tuhan buat saya bisa nyelamatin saya, orang yang tidak layak seperti ini dipercayakan jabatan seprti ini. Itu yang membuat saya merasa itu hidup yang paling berarti," pungkasnya.
Selamat ulang tahun, Pak Ahok!
"Ulang tahun biasa tuh ada 2 hal yang saya ingat. Pertama, ya saya ingat bersyukur usia saya dikasih Tuhan nambah. Tapi di satu pihak, waktu saya di dunia kurang setahun," kata Gubernur DKI Basuki T Purnama di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakpus, Senin (29/6/2015).
Ia mengatakan ulang tahun selalu menjadi kesempatan untuk merefleksikan diri selama 1 tahun ke belakang. Hal lain yang selalu diingatnya saat ulang tahun yakni pengorbanan ibunya saat akan melahirkannya.
"Berarti 49 tahun yang lalu, ibu saya antara mati dan hidup. Jaman dulu melahirkan itu betul-betul taruhannya nyawa," sambung Ahok.
Saat ditanya harapannya, Ahok tak muluk-muluk. Ia masih tetap berharap bisa menciptakan keadilan sosial khususnya di Jakarta. Ia mengatakan tak pernah membayangkan sebelumnya akan duduk di jabatannya saat ini sebagai gubernur ibukota Indonesia.
Ahok lahir di Manggar, Belitung Timur 49 tahun lalu. Ia tumbuh dan besar di keluarga yang plural dan memulai kiprahnya sebagai politisi di DPRD Belitung Timur. Setelah menjabat sebagai Bupati Belitung Timur, Ahok maju ke kancah DPR dan duduk di komisi II. Belum selesai masa jabatannya, ia dipinang oleh Jokowi untuk bertarung di Pilkada DKI Jakarta 2012 silam.
Kini setelah berhasil menang Pilkada, ia menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta menggantikan Jokowi yang sekarang menjadi presiden ke 7 RI.
Mengingat perjalanan kariernya, ia langsung teringat pada lagu 'Amazing Grace' yang menjadi lagu kemenangan Presiden Obama saat bertarung di Pilpres AS. Ia mengandaikan dirinya 'orang sesat' yang berhasil dibenarkan jalannya dan ditakdirkan menjadi pemimpin.
"Saya pikir saya paling bersyukur karena itu sangat besar anugerah Tuhan buat saya bisa nyelamatin saya, orang yang tidak layak seperti ini dipercayakan jabatan seprti ini. Itu yang membuat saya merasa itu hidup yang paling berarti," pungkasnya.
Rayakan HUT ke-49, Ahok Berharap Selalu Sehat
Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama tengah merayakan hari jadinya ke-49. Untuk merayakan hari jadinya tersebut, Ahok mengaku tak punya persiapan khusus.
"Nggak ada persiapan khusus. Ya sehat-sehat sajalah," ujar Ahok kepada wartawan sambil tersipu di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jumat (19/6/2015) lalu. Ahok lahir di Manggar,Belitung Timur,pada 29 Juni 1966.
Kala itu Ahok tampak malu-malu saat ditanya perihal ulang tahunnya. Dirinya pun lebih memilih menjawab persiapan seputar persiapan HUT ke-488 DKI Jakarta yang jatuh pada 22 Juni 2015.
"Sehat-sehat saja pokoknya," sambung dia tersenyum.
Sejumlah harapan pernah terucap dari Ahok. Tahun lalu usai merayakan ulang tahun dengan tiup lilin bersama wartawan di kantornya, suami Veronica Tan itu sempat berkelakar ingin maju sebagai presiden di 2019 mendatang.
"Ssstt.. Jangan bilang-bilang dulu (bahwa saya) mau capres. Terlalu bahaya," kata Ahok tertawa di Balai Kota, Senin (30/6/2014).
Ahok memang dalam beberapa kesempatan menyebut-nyebut dia ingin menjadi presiden tahun 2019. Ketika salah satu wartawan dari media cetak nasional mencandai Ahok dengan ucapan semoga Ahok (presiden) 2019, bapak tiga anak itu langsung sumringah.
"Oh ya? Bagus! Mudah-mudahan kita ketemu di Merdeka Utara," kata dia disambut riuh tepuk tangan wartawan dan beberapa warga yang kebetulan juga datang ingin bertemu Ahok.
"Merdeka Utara yang di mana dulu (Ahok kemudian tertawa-red). Kan kantor itu. Tahu-tahunya cuma jadi pembantu rumah tangga istana lagi," candanya dengan tawa.
"Nggak ada persiapan khusus. Ya sehat-sehat sajalah," ujar Ahok kepada wartawan sambil tersipu di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jumat (19/6/2015) lalu. Ahok lahir di Manggar,Belitung Timur,pada 29 Juni 1966.
Kala itu Ahok tampak malu-malu saat ditanya perihal ulang tahunnya. Dirinya pun lebih memilih menjawab persiapan seputar persiapan HUT ke-488 DKI Jakarta yang jatuh pada 22 Juni 2015.
"Sehat-sehat saja pokoknya," sambung dia tersenyum.
Sejumlah harapan pernah terucap dari Ahok. Tahun lalu usai merayakan ulang tahun dengan tiup lilin bersama wartawan di kantornya, suami Veronica Tan itu sempat berkelakar ingin maju sebagai presiden di 2019 mendatang.
"Ssstt.. Jangan bilang-bilang dulu (bahwa saya) mau capres. Terlalu bahaya," kata Ahok tertawa di Balai Kota, Senin (30/6/2014).
Ahok memang dalam beberapa kesempatan menyebut-nyebut dia ingin menjadi presiden tahun 2019. Ketika salah satu wartawan dari media cetak nasional mencandai Ahok dengan ucapan semoga Ahok (presiden) 2019, bapak tiga anak itu langsung sumringah.
"Oh ya? Bagus! Mudah-mudahan kita ketemu di Merdeka Utara," kata dia disambut riuh tepuk tangan wartawan dan beberapa warga yang kebetulan juga datang ingin bertemu Ahok.
"Merdeka Utara yang di mana dulu (Ahok kemudian tertawa-red). Kan kantor itu. Tahu-tahunya cuma jadi pembantu rumah tangga istana lagi," candanya dengan tawa.
Selamat ulang tahun, Pak Ahok!
Comments