Zainal Sulaiman, salah satu tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan UPS, masih menjalankan tugasnya sebagai Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta.
Dia menghadiri acara Jakarta MILO International 10 K di Silang Monas Barat Daya, Jakarta pada Minggu (31/5/2015) pagi.
Pria yang pernah bertugas sebagai PPK Sudin Dikmen Jakarta Pusat itu berbicara mengenai program di bidang olahraga yang masih dan akan dilakukannya ke depan.
"Kami mengadakan lomba-lomba lari mulai dari tingkat kotamadya. Lari menempuh jarak 5 km. Program ini sedang dirintis. Tahun lalu telah dilakukan di Jakarta Barat. Tinggal di daerah-daerah lainnya," ujar Zainal Sulaiman kepadaTribunnews.com di Silang Monas Barat Daya, Jakarta, Minggu (31/5/2015).
Selain itu, Zainal Sulaiman mengaku pembinaan di bidang olahraga khususnya di cabang olahraga sepak bola akan terus dijalankan.
Meskipun FIFA, selaku federasi sepak bola internasional menjatuhkan sanksi kepada Indonesia berupa larangan untuk ikut serta pada ajang internasional, baik pertandingan maupun pertemuan.
"Pembinaan tetap berjalan di Ragunan. Tidak terganggu (pembinaan,-red)" kata dia.
Sayang, Zainal enggan berkomentar mengenai perkembangan kasus dugaan korupsi pengadaan UPS.
Dia mengaku fokus menjalankan tugasnya sebagai salah satu pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Kita bicara mengenai olahraga saja," tambahnya.
Dia menghadiri acara Jakarta MILO International 10 K di Silang Monas Barat Daya, Jakarta pada Minggu (31/5/2015) pagi.
Pria yang pernah bertugas sebagai PPK Sudin Dikmen Jakarta Pusat itu berbicara mengenai program di bidang olahraga yang masih dan akan dilakukannya ke depan.
"Kami mengadakan lomba-lomba lari mulai dari tingkat kotamadya. Lari menempuh jarak 5 km. Program ini sedang dirintis. Tahun lalu telah dilakukan di Jakarta Barat. Tinggal di daerah-daerah lainnya," ujar Zainal Sulaiman kepadaTribunnews.com di Silang Monas Barat Daya, Jakarta, Minggu (31/5/2015).
Selain itu, Zainal Sulaiman mengaku pembinaan di bidang olahraga khususnya di cabang olahraga sepak bola akan terus dijalankan.
Meskipun FIFA, selaku federasi sepak bola internasional menjatuhkan sanksi kepada Indonesia berupa larangan untuk ikut serta pada ajang internasional, baik pertandingan maupun pertemuan.
"Pembinaan tetap berjalan di Ragunan. Tidak terganggu (pembinaan,-red)" kata dia.
Sayang, Zainal enggan berkomentar mengenai perkembangan kasus dugaan korupsi pengadaan UPS.
Dia mengaku fokus menjalankan tugasnya sebagai salah satu pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Kita bicara mengenai olahraga saja," tambahnya.
Comments