Basuki Tjahaja Purnama mengatakan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) harus meminta izin pendukungnya, 'Teman Ahok' jika ingin mengusungnya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.
"Makanya saya bilang, kalau anda mau ngusung tentu harus izin Teman Ahok dong. Mereka sudah bekerja ngumpulin (fotokopi KTP) begitu banyak," kata Basuki, di Balai Kota, Selasa (23/2/2016).
Basuki merasa percaya diri PDI-P akan mendukungnya dalam Pilkada DKI 2017. Meskipun, hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari partai berlambang banteng moncong putih itu.
Basuki pun meyakini tetap akan maju sebagai calon gubernur dari jalur independen. Sebab, kata dia, Teman Ahok sudah berupaya mengumpulkan fotokopi KTP.
"Orang-orang ini sudah bekerja susah. Ngumpulin satu juta fotokopi KTP itu enggak gampang lho, ngisi aja susah, apalagi mesti ngisi formulir. Bukan ngumpulin KTP lho, ini ngisiformulir," kata Basuki.
Mantan Bupati Belitung Timur itu mengaku belum akan bertemu dengan Teman Ahok kembali. Sebab, komunitas itu baru mengumpulkan sebanyak 720.000 fotokopi KTP.
"Aku bilang ketemu aku lagi kalau sudah ada sejuta (fotokopi KTP). Mereka janji sih Mei (satu juta fotokopi KTP terkumpul)," kata Basuki. (Baca: Ahok: Masalahnya, PDI-P Tidak Mendukung Teman Ahok)
Comments