Skip to main content

Bahagianya Para Lansia Jalan-jalan ke Museum Nasional


Lansia dari Panti Werdha Sasana Bina Mulya jalan-jalan ke Museum Nasional, Kamis (29/9/2016). Kegiatan ini dalam rangka Site Visit Busway yang diselenggarakan PT Transjakarta.

 Raut bahagia begitu terpancar dari muka Kasiah. Nenek berusia 75 tahun itu terlihat senang ketika menginjakkan kakinya di Museum Nasional atau Museum Gajah.

Kasiah yang sehari-harinya tinggal di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia Cipayung itu merupakan salah satu peserta Site Visit Busway.
Ia bersama puluhan rekan lainnya berjalan-jalan menggunakan bus tingkat wisata dan mengunjungi Museum Nasional.
"Senang banget. Nenek enggak capek," kata Kasiah kepadaKompas.com, di Museum Gajah, Kamis (29/9/2016).
Di Museum Gajah, Kasiah dan lansia lainnya melihat-lihat koleksi perhiasan dari zaman Mataram Kuno.
Mereka juga melihat-lihat patung arca. Meskipun sudah kesulitan berjalan, senyum terus mengembang dari Kasiah.
"Baru pertama kali ke Museum Nasional. Cakep-cakep tadi emasnya, biasanya di panti cuma tidur-tiduran atau menjahit," kata Kasiah.
Selain itu, Kasiah menikmati naik bus tingkat wisata. Kasiah senang melihat pemandangan dari tempat tinggalnya hingga Museum Nasional.
"Terakhir kemarin sama pantinya diajak ke Puncak, Ciater. Mandi mandi," kata Kasiah.
Ada 40 lansia yang menjadi peserta pada kegiatan ini. Peserta dijemput dengan bus sedang dari panti.
Rombongan lalu transit di Kantor Pusat Transjakarta, Cawang, Jakarta Timur, untuk berganti dengan bus tingkat wisata menuju Museum Nasional.
Kegiatan ini diakhiri dengan mengunjungi Masjid Istiqlal.
Kepala Humas PT Transjakarta Prasetia Budi mengatakan, program Site Visit Busway rutin dilakukan oleh manajemen Transjakarta sebagai sarana pengenalan sarana transportasi bagi masyarakat umum.
Pada kesempatan ini, tema Site Visit Busway adalah "Senior Traveler".
"Acara Site Visit Busway bersama lansia ini akan dibuat rutin dan terjadwal. Harapannya ke depan, Transjakarta tidak hanya nyaman, aman bagi pelanggan umumnya tapi juga menjadi angkutan umum yang ramah dan mudah bagi lansia," kata Prasetia.

Comments

Popular Posts

"Pak Ahok, 'You Will Never Walk Alone'..."

Kurnia Sari Aziza/KOMPAS.com Warga menandatangani dan memberi kalimat dukungan kepada Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, di area Car Free Day, Jakarta, Minggu (16/11/2014). JAKARTA, KOMPAS.com  — "Saya Muslim, dan saya dukung Ahok," begitu kata Friska Lubis (28), warga Jagakarsa, Jakarta Selatan, memberikan dukungan kepada Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Minggu (16/11/2014) pagi, Friska bersama kedua temannya sedang berlari pagi saat  car free day . Namun, aktivitas mereka terhenti saat melihat dua spanduk berukuran 1,5 x 5 meter terbentang di pelataran halaman Hotel Kempinski, Jakarta. Spanduk itu berasal dari Barisan Relawan Indonesia. Dalam spanduk itu terdapat foto Basuki mengenakan baju kotak-kotak. Friska dan kedua temannya langsung mengambil spidol dan menandatangani spanduk sebagai bentuk dukungan kepada Basuki. "Pak Ahok,  you will never walk alone ," tulis Friska di spanduk itu. Pegawai salah satu p...

Hujan Deras Mengguyur Ibu Kota, Sejumlah Ruas Jalan Digenangi Air

 Hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah Jakarta, Senin (1/11/2016), menimbulkan genangan air di sejumlah lokasi. Imbasnya, arus lalu lintas menjadi tersendat. Berdasarkan informasi dari Akun Twitter Resmi TMC Polda Metro Jaya, @TMCPoldaMetro, genangan air tampak di sebagian wilayah Jakarta Timur, Jakarta Pusat dan Jakarta Barat. Salah satunya di Jalan DI Panjaitan. Di lokasi tersebut, air menggenangi ruas jalan setinggi 20 sentimeter. Akibat genangan air tersebut kendaraan terpaksa melintas di jalur Transjakarta. View image on Twitter  Follow TMC Polda Metro Jaya   ✔ @TMCPoldaMetro 15.38 Genangan air sekitar 30 cm di Jl Pangeran Jayakarta lalin terpantau padat @ kolammedan 3:38 PM - 1 Nov 2016     2 2 Retweets     5 5 likes "15.33 WIB genangan air sekitar 20cm depan Wika Jalan DI Panjaitan, Jaktim, hati-hati bila melintas," tulis akun twitter @TMCPoldaMetro. Selain di Jalan DI Pan...

Indonesiaku Kini

Indonesia , Bangsa yang pernah jaya dimasa lalu, pernah pula dijajah berabad-abad lamanya, kemudian menggapai kemerdekaannya pada tanggal 17 agustus 1945, namun hingga kini setelah sekian puluh tahun merdeka , kini Indonesia seolah kehilangan arah dan tujuan dari para pendiri bangsa ini dulu ketika memproklamirkan kemerdekaannya, di lapisan atas para elite sibuk berperang memperebutkan kekuasaan sedangkan dilapisan bawah rakyat kehilangan pegangan dan harapan, di lapisan tengah rakyat harus berjuang sendiri dan di goyang atas bawah pusing mengikuti entah mau kemana. Indonesia, Bangsa yang pernah Jaya dimasa lalu, dimana nenek moyang kita dikenal sebagai pelaut ulung, ditakuti dan disegani para musuh, dihormati para sahabat kini seperti bayi yang baru belajar merangkak, butuh bimbingan dan pengawasan dari para musuh serta sahabat.  Indonesia, Bangsa yang pernah Jaya dimasa lalu, tidak pernah membedakan suku dan agama, saling bahu membahu mempertahankan kejayaannya, tid...